BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Suatu lembaga yang masih sangat membantu dalam ekonomi masyarakat adalah koperasi, koperasi sangat dikenal masyarakat, yaitu disebut dengan badan usaha bersama, yang beranggota masyarakat lemah karena dalam lembaga tersebut mereka bertujuan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan para anggotannya dalam bidang perekonomian yang di dasari atas kekeluargaan.
Tetapi banyak sekali suatu pendirian koperasi tidak berjalan dengan lancar, bahkan ada yang menjadikan koperasi sebagai alat pemerasan rakyat yang hanya untuk memperkaya diri sendiri dan itulah penyebab kurangnya kepercayaan masyarakat untuk menjadi anggota koperasi. Hal ini harus diperhatikan dalam pendirian koperasi bukan untuk membuat masyarakat menjadi sengsara melainkan harus membantu dalam kurangnya perekonomian mereka.
1.2 Rumusan Masalah
- Apa saja Syarat yang harus di perhatikan dalam pendirian koperasi
- Tahap-tahap apa saja yang harus di persiapkan dalam pendirian koperasi
1.3 Tujuan masalah
- untuk mengetahui apa saja yang harus di perhatikan dalam pendirian koperasi agar berjalan sesuai keinginan masyarakat dalam membantu perekonomian masyarakat yang lemah.
BAB II TEORI
Kopersi adalah badan usaha bersama yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melakukan kegiatan atas dasar prinsip koperasi yaitu untuk membangun dan mengembangkan ekonomi anggota pada khususnya masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan social, berusaha untuk mewujudkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas kekeluargaan.
BAB III PEMBAHASAN
Dalam melakukan pendirian koperasi harus mengetahui apa saja syarat dan tahap-tahap dalam pendirian koperasi. Adapun syarat yang harus diperhatikan adalah:
1. koperasi primer dibentuk kurang lebih 20 orang
2. koperasi sekunder dibentuk kurang lebih 3 koperasi
3. pendiri koperasi primer adalah warga Indonesia.
4. koperasi dilaksanakan harus secara layak dalam ekonomi yang dikelola secara efisien dan mampu memberikan manfaat kepada anggota.
5. Modal harus cukup untuk mendukung kegiatan usaha yang dilaksanakan oleh koperasi.
6. mampu mengelola koperasi
Selain itu ada pula tahap-tahap dalam pendirian koperasi yaitu:
1. harus memahami prinsip-prinsip dan tujuan pendirian koperasi.
2. meminta bantuan kepada dinas koperasi untuk memberi pelatihan bagi pendiri koperasi
3. para pendiri sebaiknya membentuk panitia persiapan pembentuk koperasi
4. mengadakan rapat dalam pembentukan koperasi yang didalamnya membahas tentang pembuatan akta pendirian yang memuat anggran dasar.
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Koperasi sangat penting untuk membantu masyarakat dalam perekonomian mereka yang lemah, dan pendiri harus memperhatikan agar tujuan tercapai.
4.2 Saran
Dalam melakukan pendirian koperasi harus di perhatikan apa saja ketentuan atau syarat dan tahap-tahap dalam melakukan kegiatan pendirian koperasi, agar mencapai tujuan untuk membantu masyarakat yang lemah dalam permasalahan perekonomian
